Esaunggul.ac.id – Ekonomi, sosial, dan lingkungan sejatinya adalah tiga bidang yang berbeda, karena memiliki karakteristik masing-masing. Berbeda tetapi bukan mustahil disatukan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah membuktikan bahwa ketiga bidang tersebut tadi dapat disatukan dalam satu konsep yang diberi nama “Sustainable Finance” atau Keuangan Berkelanjutan.
Sustainable finance atau Keuangan Berkelanjutan merupakan sebuah pendekatan dari sektor jasa keuangan untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim. Jadi, sustainable finance merupakan sebuah pendekatan baru yang mempertimbangkan faktor lingkungan (perubahan iklim) dan faktor sosial yang dapat meningkatkan resiko keuangan bagi lembaga-lembaga keuangan.

Keuangan Berkelanjutan (Sustainable Finance) di Indonesia didefinisikan sebagai dukungan menyeluruh dari industri jasa keuangan untuk pertumbuhan berkelanjutan yang dihasilkan dari keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. Dalam rangka mendukung pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMn), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 5 Desember 2014 telah menerbitkan Roadmap Keuangan Berkelanjutan 2015-2019. Roadmap tersebut berisi paparan rencana kerja program keuangan berkelanjutan untuk industri jasa keuangan yang berada di bawah otoritas OJK, yaitu perbankan, pasar modal dan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB).

Secara konseptual, terdapat beberapa konsepsi tentang Keuangan Berkelanjutan ini, yakni:

Pertama, dukungan menyeluruh dari sektor jasa keuangan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dengan menyelaraskan kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup.

Kedua, penyediaan pembiayaan untuk investasi yang mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Ketiga, sistem keuangan yang memperhitungkan semua risiko dan imbal hasil dari keseimbangan sudut pandang keuangan, ekonomi, sosial, dan lingkungan yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan/sustainable development goals.

Sustainable financing merupakan keuangan berkelanjutan yang melibatkan pengambilan keputusan investasi yang tidak hanya mempertimbangkan keuntungan finansial tetapi juga faktor lingkungan, sosial, dan tata kelola. Sering digunakan secara bergantian dengan “keuangan hijau”, ini adalah istilah luas dengan banyak definisi bergantung pada konteksnya.

Keuangan berkelanjutan biasa juga digambarkan sebagai sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus mengurangi tekanan terhadap lingkungan dan mempertimbangkan aspek sosial dan tata kelola perusahaan, seperti ketidaksetaraan, hak asasi manusia, struktur manajemen, dan remunerasi eksekutif. Ini memberikan beberapa contoh pertimbangan lingkungan, termasuk mitigasi dan adaptasi iklim, konservasi keanekaragaman hayati dan ekonomi sirkular.

Mengapa Sustainable Financing itu penting?

Memulihkan kondisi lingkungan kita adalah salah satu cara terpenting untuk memerangi perubahan iklim apalagi kondisi cuaca ekstrim. Hutan dan pertanian merupakan lebih dari 30 persen dari solusi perubahan iklim – tetapi di zaman sekarang sudah banyak hutan yang ditebangi karena kepentingan manusia.

Oleh sebab itu, untuk mengatasi perubahan iklim yang besar itu akan membutuhkan upaya terkoordinasi antara sektor pemerintah maupun masyarakat Indonesia, bahkan sampai ke tingkat global. Saat pemanasan global telah mencapai puncaknya, maka tanggung jawab ada pada pembuat kebijakan dan para investor untuk menghadapi tantangan tersebut.

Maka dari itu, sebelum menginvestasikan uang Anda ke dalam suatu perusahaan. Alangkah baiknya Anda mengetahui di dalam sektor apa perusahaan tersebut bergerak. Utamakanlah berinvestasi di perusahaan yang mementingkan lingkungan atau ramah lingkungan.

Selain akan mendapatkan keuntungan dari segi financial, Sobat Unggul juga akan merasakan dampak kalau lingkungan di sekitar menjadi lebih baik. Maka berbahagialah oleh karena hal tersebut.

Untuk lebih lanjut mengetahui dan mendalami mengenai Sustainable Finance, Sobat Unggul bisa banget nih gabung ke Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Esa Unggul. Yuk! Tunggu apa lagi? Jadilah bagian dari generasi unggul!

BACA JUGA: Yudisium 2022 Fakultas Ekonomi dan Bisnis di UEU Kampus Jakarta , 5 Bisnis Paling Menjanjikan di Jakarta!